RESUME KELAS MENULIS ONLINE
BERSAMA OM JAY
Rabu, 29 April 2020
19.00 – 21.00
BELAJAR, BELAJAR, BELAJAR MENULIS SETIAP HARI
Dr. Uswadin, M.Pd.
Email: dinuswa15@gmail.com
Ketika memiliki ide, Pak Uswadin
menuliskan poin-poin ide tersebut di
buku kecil dan di waktu dan suasana yang tepat, beliau menuliskan poin-poin
tersebut menjadi tulisan.
Contoh tulisan beliau yag berasal
dari poin-poin ide di catatan kecil dapat dilihat di https://www.kompas.com/global/read/2020/04/22/064100670/bumi-rayakan-kondisi-terbaiknya-di-tengah-wabah-virus-corona?page=all
Pak Uswadin menjelaskan bahwa tulisan
yg telah kita buat bisa di bagikan ke publik melalui blog, media sosial yang
lain seperti fb atau media cetak.
Ada kebanggaan tersendiri jika
tulisan kita dapat dimuat apalagi di surat kabar yg sudah populer atau berskala
nasional.
Tulisan yang di upload di blog
sendiri juga bisa menjadi media informasi kita.
Contoh tulisan yang ditulis di blog pribadi bisa di share juga ke
medsos kita seperti facebook atau wag.
Kalau kita terbiasa menulis maka
insya allah ditingkatkan menjadi sebuah buku. Guru bisa menulis dari materi
yang diajarkan atau dari buku pelajaran yang diampu. Karena kita sering
menyampaikan hal2 tsb setiap hari jadi akan mudah dituliskan dalam buku.
Dengan menulis kadang2 ide2 baru
muncul dan tidak hanya tulisan kita pun juga bisa menulis syair lagu yang bisa
menjadi sebuah lagu jika dinyanyikan. Ini contoh lagu yang dibuat oleh Pak
Uswadin. https://m.soundcloud.com/uswadin-labschool/hebatnya-negriku
SESI TANYA JAWAB
Mohon ijin tanya pak Uswadin… Kalau hasil
sebuah penelitian ilmiah mau dijadikan Buku populer, apakah ada persyaratannya.
Terima kasih Wass wr wb
Wah ini bagus sekali kalau
dilakukan. Karena kalau hasil penelitian data dan faktanya sdh bisa dikatakan
valid. Berbeda dg yg baru opini saja.
Jadi bisa saja dijadikan tulisan
populer tinggal pengemasan yang lebih mudah dibaca dan difahami.
Carannya antara lain dapat
dilakukan dg
1.
Mengambil latar belakang dari penelitian ditulis
lagi di bagian pendahuluan dengan bahasa yg simpel saja. Bisa dipecah menjadi 2
bab
2.
Menyampaikan penemuan penting atau ide penting
apa dari penelitian tsb. Ini bisa di bagi menjadi 3 atau 4 bab.
3.
Rekomendasi apa dari penulisan tsb dalam 1 bab.
4.
Penutup atau kesimpulan jadikan 1 bab.
5.
Tambahkan gambar atau foto atau data yg membuat
tulisan menjadi lebih menarik.
Assalamu'alaikum
Luar biasa Pak Uswadin. Karya melimpah,
tulisan panjang dan tetap memesona. Kalau saya mencoba menulis, pendek saja
terasa kurang memesona. Apalagi yg panjanggg begitu. Tampaknya tulisan Bapak
mengalir deras spt hujan lebat hingga membanjir. Bgm trik agar tulisan kita
mengalir dan memesona? Terima kasih.
Isminatun, Sukoharjo
Bu Ismi... saya sdh membaca blog
ibu...tulisannya juga sdh bagus.
Menulis menulis dan belajar
menulis. Saya juga masih belajar. Yg penting jgn dipaksakan kalau sdg tidak
mood. Suasana batin sgt mempengaruhi dalam menulis.Sebelum di upload mimimal
baca 3x dan nanti kita akan menemukan kekuranagnnya. Syukur kalau ada kawan yg
mau baca sebelum di upload
Assalamualaikum Pak uswadin, saya Yeni dari
pati.
Kalo mau mengirim tulisan ke media online
apakah ada persyaratan tertentu?
Kalo boleh, minta link atau chanel agar
bisa mengirimkan tulisan.
Terimakasih
Wass Bu Yeni...
Kalau mau kirim tulisan media
online bisa lihat di bagian redaksi dan tata cara mengirim artikel di media
tsb. Media online sangat butuh tulisan utk konten2 mereka.
Assalamualaikum Pak Uswadin, mohon arahan
bagaimana strategi menulis menulis sebuah artikel untuk dimuat media cetak.
Dede Idawati, Gresik
Strategi yang dilakukan adalah
memantas-mantaskan dulu tulisan kita.
Jika sdh dinilai layak maka akan
diterima...karena kita juga bersaing dg tulisan2 lain.
Ditolak atau tidak diterima jgn
membuat kita putus harapan.
Apalagi sekarang hanya modal
email.
Terimakasih pak Uswadin, materi yang sangat
menarik, Belajar, belajar dan belajar menulis, bagaimana caranya menuangkan ide
itu bisa mengalir, saya sudah mencoba, suatu saat buntu, hilang ide itu, klo
boleh share sedikit lagi pak, terimakasih. Lusia Curup.
Menuangkan ide agar mengalir kita
buat runtutan dulu dalam kinsep2 kita. Setelah kita anggap runtut baru tuangkan
dalam tulisan.
Setelah tulisan jadi kita baca2
dan baca... kemudian tinggal bebrapa waktu 1 atau 2 jam baru kita baca lagi. Saya
menulis yg di atas memerlukan waktu 4 jam dari konsep menulis dan koreksi
sampai jadi.
Assalamualaikum… senang sekali bisa belajar
dengan Bapak Uswadin. Mau nanya. Berapa lama 1 ide yang didapat bapak kemudian
diterjemahkan dalam bentuk tulisan? Setelah tulisan2 itu terkumpul berapa lama
bapak dapat membuatnya menjadi buku dan bagaimana cara menyatukan ide2 terserak
yang didapat tadi? Suheri Tangerang
Pak Suheri... ide yg ditulis
menjadi tulisan bergantung kita dan kesempatan serta kemauan kita.
Seperti contoh coretan saya dapat
malam hari waktu tidak bisa tidur karena ada ide.... jadi sekitar pkl 01.00
saya tuangkan ide tsb di kertas. Dan akhirnya saya bisa tidur. Dari coretan tsb
saya memakan waktu 3 hari mencari waktu dan kesempatan yg pas dan tepat. Setelah
itu saya tulisskan lebiih kurang 4 jam spt jawaban sebelumnya. Menjadi buku
tinggal kita mengkompilasi dari blog kota atau tabungan tulisan kita. Ini tergantung kita bisa tahunan. Buku
sekolahku inspirasiku 4 th
Asw pak, saya Candra dari Langkat-SUMUT... bs
diceritakan pnglmn bpk tentang tulisan pertama bpk yg diterima media online
ataupun cetak? Menurut bpk sebagai guru, bagaimana kondisi ruang yang diberikan
bagi kita para guru untuk mempublish tulisan kita? Terimakasih sblmny pak.
Pengalaman pertama di terima
tulisan kita di media...sangat senang sekali....kalau tidak salah saya
menuliskan judul doa guru honor naik haji.
Assalamualaikum perkenalkan saya Rizky
Satrya guru SDN DOYONG 1 Tangerang
Izin bertanya. Bagaimana cara membangun
kepercayaan diri dalam menulis?
Pa Rizky... awal memang tidak
percaya... tapi terus saja menulis menulis dan belajar menulis...nanti kita
akan mendapat kepercayaan diri.
Gaya menulis orang tidak sama
pasti ada sisi2 lain yg dimiliki kita.
Assalamu'alaikum
1. Apa yang harus dilakukan jika di tengah
proses menulis tiba-tiba blank tidak bisa melanjutkan tulisan.
2. Bagaimana caranya agar penulis bisa
konsisten menulis
3. Bagaimana ciri tulisan yang disukai banyak
orang.
1.
Jika saat menulis nge blank, maka tanda kita
perlu istirahat, otak dan kemampuan kita juga punya keterbatasan jadi perlu
rest atau rilek dulu. kalau sdh fresh tinggal lanjut. Jangan maksakan kalau
lagi nge blank nulis, bisa stress sendiri. Jadikan menulis sebagai hiburan.
2.
Unuk konsisten memang berat, saya pun belum bisa
setiap hari menulis, karena jangan memaksakan kalau memang kita belum ade ide,
menuliskan hal-hal yang biasa ditulis terus bisa membuat pembaca bosan untuk
membacanya.
3.
Caranya ya kita sering baca tulisan orang2 yang
bagus sehingga terpengaruh dan terbawa bagus. berlatih, berlatih dan
berlatih. Minta saran dari orang lain
juga bagus juga
Slmt Sore Pak Uswadin, kmbli sy disegarkn
dgn materi hari ini, mnurut pngalman Bpk. Bgamna mngatasi rasa tdk percaya diri
dgn ap yg ditulis ? Trima Ksih. -Bernad-Toraja
Pa Bernard, rasa tidak percaya
diri pasti muncul pak. itu alamiah.... sama pada saat orang baru beljajr
pidato, sudah bisa berdiri tenang di panggung saja sudah bagus. Nah untuk
menulis pun demikian perlu latihan dan latihan, nanti kita akan merasa kalau
sudah terbiasa maka ada kenikmatan sendiri menulis. Di situ akan muncul percaya
diri.
Mat sore Pa Uswadin. bagaimana
mengembangkan ide menjadi sebuah tulisan, jika ide yang muncul kapan saja itu
mengandung banyak hal yang tidak berhubungan? (Benny Belang - Kupang)
Pa Benny Belang, wah kalau banyak
ide tinggal ditangkap saja itu bagus pak. Tuliskan ide2 tadi dan kumpulkan mana
yang setema atau serupa bisa mendukung ide lain. Jika idenya berbeda 180
derajat maka itu bisa menjadi tulisan yang banyak. Misal Covid 19 dengan
disiplin, dengan tradisi, dengan ekonomi dengan pendidikan ini bisa menjadi
banyak tulisan
Selamat siang Bapak
Mohon ijin bertanya kalau kita menulis dan
membuat sketsa / gambaran dari apa 2 yang akan kita tulis dan wujud dari
tulisan seperti yang bapak sampaikan bisa cerpen, puisi, lagu terkadang resep
masakan . Bagaimana saran Bapak untuk blog yang
akan kita kelola ?
Apakah hanya satu macam atau bisa
bervariasi?
Terimakasih
Prihariyani,Semarang
Untuk maslah tersebut bergantung
Ibu, namun kalau kita membuat satu blog sebenarya ngga masalah tapi ciri
khasnya kurang, sarannya saya ibu bisa manfaatkan sarana lain misalnya
menggunakan wordpress untuk resep, kompasiana untuk cerpen, blog untuk puisi
dan lagu. namun kendalanya kita harus sering juga mengunjungi akun2 tsb. untuk
awal satu blog juga tidak apa2, jika menarik akan di baca orang, kita bisa
melihat statistik tulisan kita berapa yang baca dan darimana saja. Blog saya
sekitar PPKn, Pendidikan dan Kehidupan Sekolah.
Terima kasih kepada Pak Dr. Uswadin,
M.Pd., atas sumbang pemikiran dan
motivasinya.
Saya selalu terbentur pada ending tulisan. Ada faktor kegagalan
untuk menemukan ending yang baik, bagaimana mengatasinya, Pak? O,ya saya lebih
menyukai menulis fiksi/ wacana naratif.
Hamdani – Kepri.
Pa Hamdani, luar biasa menulis
fiksi itu perlu kretivitas dan imajinasi yang tinggi, saya senddiri belum
pernah menulis fiksi. Untuk membuat ending setahu saya ada beberapa pendekatan,
1, pembaca penasaran, ini berarti akan ada lahir tulisan berikutnya, 2. pembaca
sampai kesimpulan ini berarti ending bisa dibuat happy ending atau sad ending
atau normal, 3 apakah ingin ada pesan moral yang iingin disampaikan. Siakan
bapak pas pada piihan yang mana. Tulisan belum sempurna kalau tidak ada
penutupnya. Pada contoh tulisan saya , saya ingin agar kita tetap optimis dan
husnudzon kepada Allah, inna maal usri yusro wa inna maal usri yusro.
Assalamualaikum wr.wb. kuliah hari ini
sulit berkata kata. Belajar, belajar dan belajar menulis setiap hari. Rasanya
saya masih baru belajar padahal sejak 39 tahun yang lalu saya belajar tapi
tulisan hasil belajar banyak yang hilang tak berbekas. Itu kesalahan saya
karena saya baru belajar, belum sampai belajar, belajar dan belajar menulis.
Terima kasih pa moderator dan bapak narasumber hari ini, semoga saya bisa terus
belajar, belajar dan belajar menulis sehingga bisa mengikuti jejak para penulis
handal.
Pertanyaannya
Kalau saya menuliskan kumpulan studi kasus hasil
pembelajaran di kelas tiap materi pelajaran nanti masuk ke jenis buku apa ya?
Terima kasih. Wassalam. Unih, Subang
Waah ini menarik juga, kalau
studi kasus ibu bisa membuat buku tentang studi kasus, buku2 studi Kasus dari K
Yinn dan Boldan bisa untuk referensinya, kasus2 itu menjadi lampirannya, keren.
Misalnya Studi Kasus dalam Pendidikan di SMP, pendekatan terori dan praktik.
Assalamualaikum pak uswadin aku tanya bgmn tips menulis panjenengan kok bisa
menulis dg mengalir begitu sj dan panjang sekali. Mhn penjelsan. Trima
ksih. Mukminin Lamongan
Pak Mukminin Lamongan, saya juga
masih belajar pak. seperti disampaikan di atas belajar, belajar dan belajar....
jangan nyerah, tapi jangan diaksa juga bisa spaneng. Pelan tapi sampai dan
jangan ingin cepat jadi tulisan.
Om Jay...tolong sampaikan pertanyaan saya
ke pak Uswadin...bahwa dalam menulis selain menggunakan bahasa baku yg baik dan
benar apakah diperbolehkan juga menggunakan istilah2 kata2 yg unik/nyeleneh
misalnya
Mtr nwn. Rachmi H dari SMKN 1 TEGALSARI -
BWI
Untuk pertanyaan Rachmi H, kalau
menulis resmi sebaiknya menggunakan bahasa Indonesia standar, kalau yang ngga
standar di WA dengan teman yang sdh fmiliar. Mtr bisa dibaca motor atau matur
atau muter, nah...jadi bingung apalagi bahasa kita ada ratusan yang setiap kata
tidak sama untuk setiap daerah.
Ass. Mau bertanya. Berapa lama mengumpulkan
konsep atau ide suatu tulisan untuk
dijadikan satu buku menurut pangalaman bapak. Muh. Said Makassar.
Pa Said, tergantung kita pak,
kalau saya ada yang satu tahun ada juga yag 4 tahun. bisa mengambil momen2
penting sehingga buku kita pas dan diperlukan orang.
Assalamu'alaikum Pak Uswadin
Untuk menjadi penulis Perlu kreatifitas dan
kualitas agar tulisan kita bisa diterima oleh media baik online maupun cetak.
Apa kiat2 khusus untuk menumbuhkan
kreatifitas agar tulisan berkualitas..?
Pak Etik Nurinto
Kabupaten Pemalang
Pa Etik, untuk menimbulkan
kreativitas kita memnag harus baca juga tulisan orang lain dan mencari
literatur pendukung baik text book maupun dari internet. kemudian kita ramu
sesuai dengan kemampuan kita dan gaya menulis kita. Insya allah pa Etik bisa.
Jangan kalah sebelum mencoba.
Selamat sore Pak uswadin, saya dayu
sastrika dari bali, adakah tehnik khusus atau trik-trik merangkai suatu kalimat
untuk menulis, saya kadang merangkai kata-kata bermasalah, misalnya membuat
ptk, terima kasih
Pa Dayu Sastrika..... trik
merngkai suatu kalimat, sesuai kaidah dasar bahasa Indonesia, ada SPO dan
adanya keterpaduan dan keruntutan kalimat satu dengan yang lain. Hindari
membuat paragraf panjang apalagi sampai satu halaman. Idealnya dalam 1 halaman
ada minimal 2 sd 4 paragraf. sehingga pembaca tidak lelah. Dicoba terus dan
terus di coba lama2 bapak terbiasa. Sukses selalu pa Dayu, dari pulau dewata
Tahun ini saya menang sebagai kepala
sekolah berprestasi juara 3 di Kota Yogyakarta. Saya agak kesulitan menulis
karya ilmiah. mungkin Bapak punya tehnik bagaimana cara mengembangkan sebuah
karya ilmiah. Astuti Yogyakarta
Selamat bu Astuti, keren sudah
juara 3. Ada kiat sederhana untuk meningkatkan kualitas tulisan kita, yaitu
dengan membaca juara 1 tingkat nasional atau provinsi di Indoesia,. nanti juga
menjadi lebih bagus. Sekali lagi selamat dan kalau bisa adan keunikan atau ke
khasan yang baru dari tulisan yang diangkat ini menjadi daya tarik Juri.
Assalamualaikum.yang berbahagia Dr.Uswadin
mau tanya
1. Agar tetap percaya diri dalam berkarya
menulis bagi tips2nya kepada kami pemula ini?
2. berapa lama Dr.Uswadin beljar menulis
hingga dpt di terima pembaca khususnya penerbit?
Dri. ANDY MUHTADIN- BABEL..TRIMS BANYAK🙏🏻🙏🏻
Pa Andi di Babel, lumayan lama
pa. kita latihan di blog sendiri saja, kalau di blog sendiri langsung di muat
karena redaksinya kita. Untuk percaya diri sudah dijawab di ertanyaan
sebelumnya, tetap belajar, belajar dan belajar menulis. Jika terbiasa akan jadi nikmat
Assalamualaikum wr wb, mengucapkan selamat
menunaikan ibadah puasa,
Bertanya, Bu Iez dari Lumajng
Mnrt pengalaman Bapak selama mencoba
menulis berapa lama bapak gagal dlm menulis terutama yg diinginkan di media
massa
Gagal pernah, waktu masih
mengirimkan tulisan pakai kertas belum email, sudah modal ngetik, prangko, ya
karena belum pernah nembus, sementara ada teman yang sudah bisa tembus. Tetap berusaha, dan Allah akan menghargai usaha
kita dari jalan yang tidak disangka sangka
Assalaamu'alaikum pak Uswadin, saya Sri
indayani dari Lamongan. saya mau bertanya. dari keempat langkau untuk dapat
menulis dengan baik, yang masih menjadi kendala bagi saya yg pertama menemukan
ide, yg kedua merasa kesulitan untuk membuat kata-kata atau kalimat apalagi
mengembangkan sampai panjang seperti yang dicontoh. bagaimana cara mengatasi
kendala yang saya alami tersebut pak?
Bu Sri Indayani, ya kadang ide
datang nya ngga diduga, makanya pada saat muncul ide, tulis saja poinnya di
buku atau kertas biar ngga hilang atau lupa, yang kedua dalam merangkai kalimat
bisa dibantu ddengan mengutip pendapat atau dari kitab suci atau dari teori,
nah kita bisa kembangkan . Usahakan ada keruntutan atau kekoherensian antar
kalimat, insya allah enak dibaca. Janag menyerah padaa saatnya kita akan
tersenyum dengan tulisan kita.
Ass.wrb. Saya Alfi Nuazah dari SMA NEGERI 1
LECES. Saya berterima kasih bapak Uswadin atas sharingnya tentang penulisan, yg
ingin saya tanyakan gmn mengatasi writting block..atau tiba2 ide kita macet
ketika menulis?
Mksh
Bu alfi Nuazah, jawaban saya
sudah ada di pertanyaan sebelumnya. inti kalau menghadapi kesulitan sehingga
kita mandeg atau berhenti, sebaiknya berhenti duu. Tinggalkan dan kita rileks,
bisa satu jam atau beberapa hari, setelah ada ide lagi bisa kita lanjutkan.
Jangan memaksakan menulis kalau sudah mentok, bisa spaneng. pakai terori lmain
layangan bisa juga....kadang2 kendor dan kadang kenceng sesuai kondisi
angin.... semoga bisa menjawab. Tetap seangat
Terimakasih pak Uswadin, materi yang sangat
menarik, Belajar, belajar dan belajar menulis, bagaimana caranya menulis agar
terhindar dari plagiarisme, karena terkadang ide yg kita miliki ada unsur
kemiripn dg ide org lain. Elly Mahayani
Ibu Elly, sejujurnya tidak ada
yang 100% murni pemikiran kita. Jadi
kalau pendapat kita sama dengan orang lain sangat mungkin, tapi kalau apa yang
ditulis orang kemudian sama persis dan dianggap diklaim tulisan kita maka itu plagiarism, oleh karena itu kita
harus mencantumkan sumbernya jika mengutip pendapat orang lain. Dalam notasi
ilmiah ini sudah diajarkan
Assalamualaikum Wr wb..bapak ibu pembimbing
belajar menulis yg saya hormati mohon arahan bagaimana strategi menulis karya
fiksi...saya tiap mencoba untuk menulis karya fiksi tdk berlanjut.. Nama
SUYATNO No.WA.081335505999 Asal sekolah SMK Negeri 1 Sambeng Lamongan Jawa
Timur.
Pa Suyatno, menulis fiksi memnag
lumayan berat, karena perlu imajinasi yang tinggi, saya sendiri belum bisa. Saran saya bapak baca2 dan
pelajari karya fiksi yang populer nanti bapak akan dapat pelajaran berharga. Dan
jangan menyerah, biasanya kalau ada tantangan akan menghasilkan hal yang bagus
jika kita tetap melanjutkan ikhtiar kita. Pelaut ulung bukan lahir dari laut
yang tenang gelombangnya.
Assalamualaikum Wr wb..bapak Uswadin yang
terhormat. Mohon kiat dan trik agar kita cepat dalam menulis, Alhamdulillah
saya sudah menulis 1 buku dengan topik Balanced Score Card. Buku ini merupakan
hasil penelitian Tesis yang saya tulis kemudian saya jadikan buku, prosesnya
satu tahun lebih, padahal tinggal edit materi sudah ada tapi jadinya lama
sekali, membaca tulisan bapak di group tadi kelihatannya bapak btuh waktu tidak
terlalu lama dalam menyelesaikannya mohon trik dan tipsnya Bapak....Terima
kasih (SUYATNO No.WA.081335505999 Asal sekolah SMK Negeri 1 Sambeng Lamongan
Jawa Timur).
Wah keren pak Suyatno satu tahun jadi buku, saya ada yang 4 tahun
baru jadi buku. Apalagi dari tesis bapak. Keren sekali pak, tetap lanjutkan..
Alhamdulillah, Bagus,terulah mengukir sejarah jangan pernah berhenti terimakasih
ReplyDeleteInsya Allah bu.. terima kasih.
DeleteMasih harus berlari mengejar ketinggalan
This comment has been removed by the author.
ReplyDeletesemangat ibuk... lanjut
ReplyDeleteTerima kasih bu..
DeleteMohon bimbingannya